"Kami mengalami peningkatan kecelakaan 20 persen dari tahun lalu, dengan 57 pasien diantaranya dirawat dengan cedera mata parah," kata Fernando Pellegrino selaku Kepala Unit Gawat Darurat RS Mata Santa Lucia, Argentina.
Seperti dikutip dari AFP, Senin (26/12/2011), rumah Sakit Buenos Aires juga merawat 27 pasien dengan luka bakar. Mereka semua terkena percikan kembang api dan petasan yang biasa dihidupkan oleh penduduk setempat sebagai perayaan hari besar seperti Natal.
Seorang bocah berusia delapan tahun juga terpaksa dirawat intensif akibat luka bakar 38 persen yang dialaminya. Sementara itu lebih dari 20 anak termasuk bayi berusia delapan bulan terkena imbas atas kejadian tersebut.
Hingga kini, belum diketahui mengapa kembang api dan petasan itu bisa melukai masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar